Audi enggak alang kepalang barangkali buat menggarap pasar mobil glamor Indonesia. lantaran Audi cukup berani mendagangkan Audi A7 serta Audi RS7 buat pasar Indonesia. Mobil ini ialah mobil sportback dari Audi yang bakal berapit atas Mercedes-Benz CLS serta BMW remis 6 Gran Coupe 4 pintu.
Audi A7 Sportback ada rupa yang cukup istimewa, karna mobil ini sesungguhnya enggak mobil sedan biasa tetapi satu buah mobil sportback yang ada pintu belakang biasanya bentuk hatchback akan tetapi konsep bodinya dapat dikatakan lebih mendekati satu buah sedan. ataupun rupa serupa terkadang dikenal liftback. Pada pintu belakangnya, Audi pula memberi teknologi rear door power liftgate yang bisa membuka spontan dengan remote.
Konsep bagian luar mobil ini sesungguhnya lagi susah buat dibedakan atas bentuk Audi lainnya eksepsi dari bentuk belakangnya. benar, Audi bila membikin mobil, bentuk depannya nyaris mirip-mirip satu serupa lain melalui grille besarnya yang eksklusif serta nyaris serupa pada segala modelnya. walaupun susah buat dibedakan, mobil ini muncul sporty atas bebatan Velg 18 inchi serta LED Daytime Running Lights pada lampu depan mobil.
Masuk ke dalam interior, mobil ini pula mulia mawon. Interiornya pula mirip-mirip atas bentuk Audi lainnya, sedangkan BMW aja interiornya telah mulai bereksplorasi serta meninggalkan impresi ajek, tetapi pertanyaan build quality, janganlah tanyakan lagi bobot interior Audi yang amat terperinci.
Buat memberi kenyamanan buat penumpang, Audi melayankan seabreg fitur-fitur modern serupa power sunroof, Audi music interface, Bluetooth conectivity, bangku atas pemarah serta radio bintang beredar.
Nah, pertanyaan mesin, Audi benar memperlengkapi mobil ini atas mesin berdaya biar bisa menandingi lawan dikelasnya. Audi memperlengkapi Audi A7 Sportback ini atas mesin 3. 000 cc V6 supercharged yang bisa melontarkan daya sampai 310 Hp pada kitaran mesin 5. 100 Rpm. mesin itu dihubungkan atas pengiriman 8 akselerasi atas paddle shift serta aktivis 4 cakra Quattro eksklusif Audi.
Nah campuran itu membuahkan akselrasi yang amat azmat. Bayangkan aja, dari ke 100 km masing-masing jam, mobil ini cuma menginginkan durasi 6. 2 detik aja. Luar biasa enggak? tetapi bila digunakan di Jakarta enggak dapat ngebut pula kan.?